berikut ini merupakan fungsi manajemen sekolah kecuali
7Fungsi Manajemen Sumber Daya Manusia pada Suatu Perusahaan, Wajib Diketahui Fungsi Struktur Organisasi Beserta Jenisnya yang Penting Bagi Perusahaan. Fungsi organisasi selanjutnya ialah untuk meningkatkan skill dan kemampuan dari anggota organisasi. Dalam upaya mendapatkan sumber daya dan dukungan dari lingkungan.
MenurutSK Mendikbud no. 0103/0/1981 tanggal 11 Maret 1981 (dalam Rohanda, 2000:1), perpustakaan sekolah mempunyai fungsi sebagai: Pusat kegiatan belajar mengajar untuk mencapai tujuan pendidikan seperti tercantum dalam kurikulum sekolah. Pusat penelitian sederhana yang memungkinkan para siswa mengembangkan kreativitas dan imajinasinya.
PengertianManajemen Keuangan: Tujuan, Fungsi, Aplikasinya. 31 Agustus 2021. 31 Agustus 2021 oleh Wadiyo, S.E. Manajemen keuangan memfokuskan perhatian pada proses pengelolaan keuangan pribadi, rumah tangga, organisasi, perusahaan, bisnis non laba maupun negara atau pemerintah. Manajemen keuangan mempelajari tentang aktivitas perencanaan
Berikutini adalah beberapa layanan perpustakaan yaitu: 1. Sistem Layanan Terbuka (open access) Dalam sistem layanan terbuka, perpustakaan memberi kebebasan kepada pengunjungnya untuk dapat masuk dan memilih sendiri koleksi yang diinginkannya dari rak. Oleh karena itu, penataan ruang koleksi perlu diperhatikan.
Dilansirdari Ensiklopedia, berikut ini merupakan fungsi filsafat kecuali untuk mempelajari lebih lanjut tentang keberadaan suatu benda dan kehidupan. Baca Juga : Sedangkan persyaratan Tanda Kecakapan Khusus yang harus adik-adik miliki di bawah ini, kecuali? Leave a Comment Cancel reply.
Vay Tiền Nhanh Ggads. Untuk membangun bangsa yang kuat, dibutuhkan pendidikan yang tinggi untuk seluruh rakyat Indonesia. Untuk itu perlu dibuat manajemen sekolah, supaya pendidikan menjadi merata. Mengapa sekolah perlu dibuat manajemennya? Singkatnya, dengan membuat manajemen yang tepat. Kita bisa meningkatkan kualitas sekolah dengan terstruktur dan mudah diduplikasi di banyak daerah. Pengertian manajemen sekolahTujuan manajemen sekolahFungsi manajemen sekolahPrinsip manajemen sekolah1. Prinsip Ekuifinalitas2. Prinsip Desentralisasi3. Prinsip Sistem Pengelolaan Mandiri4. Prinsip Inisiatif ManusiaKarakteristik manajemen sekolah1. Pemberdayaan guru2. Otonomi manajemen sekolah3. Sistem desentralisasi4. Ada keragamaan penggajian guru5. Marketing sekolah lebih kompetitif Apa yang dimaksud dengan manajemen sekolah? Manajemen adalah cara untuk mengatur sesuatu, supaya target yang diingkan tercapai. Sekolah adalah lembaga atau tempat untuk aktivitas belajar mengajar. Manajemen sekolah adalah proses membuat rancangan sekolah dengan pendekatan politik, memberikan wewenang lebih kepada kepala sekolah, meningkatkan partisipasi masyarakat umum untuk meningkatkan mutu sekolah, guru dan siswa. Dari definisi diatas, dengan manajemen sekolah pengambilan keputusan dibuat oleh pejabat tingkat lokal. Apa tujuan dibuat manajemen sekolah? Manajemen sekolah dibuat untuk meningkatkan efisiensi dalam hal pengelolaan dan meningkatkan relevansi kurikulum pendidikan di sekolah dengan yang ada di lapangan. Jadi, dengan keputusan kebijakan diambil di tingkat lokal. Maka keputusan bisa diambil lebih cepat dan sesuai dengan keadaan di lapangan. Berikut tujuan lain manajemen sekolah Meningkatkan efisiensi dan partisipasi masyarakat untuk kemajuan sekolah, Pengelolaan kelas dan sekolah lebih fleksibel, Meningkatkan peran wali murid untuk peningkatan mutu sekolah, Adanya pemerataan pendidikan lebih cepat, Mutu pendidikan meningkat dengan kemandirian sekolah, Adanya kompetisi sehat antar sekolah terkait mutu dan kualitas. Dengan adanya manajemen sekolah maka ada kebebasan serta kekuasaan untuk mengatur sekolah yang menjadi tanggungjawabnya. Pengelolaan laboratorium, kelas, kurikulum, siswa bisa dilakukan di sekolah. Peningkatan mutu sekolah ini juga dipengaruhi oleh kesejahteraan guru yang mengajar, sehingga mampu membuat inovasi dalam kegiatan belajar mengajar. Selain itu, fungsi manajemen sekolah lain yaitu untuk meningkatkan partisipasi masyarakat. Dengan tujuan supaya lebih transparan, akuntabel, deomkratis, dan egaliter. Apa saja prinsip-prinsip dalam manajemen sekolah? Dalam teorinya, ada empat prinsip manajemen sekolah yang harus dipenuhi. Yaitu 1. Principle of Equifinality / Prinsip Ekuifinalitas Fleksibelitas pengelolaan menjadi kunci. Karena, untuk mencapai satu tujuan ada banyak cara yang bisa dilakukan. Seperti pepatan “ada banyak jalan menuju Roma”. Untuk menghasilkan angka 10 bisa 1+9, 8+2, 12-2, dll. Ada tidak terhingga cara yang bisa dilakukan. Sehingga, tidak perlu fokus hanya pada satu cara saja. 2. Principle of Decentralization / Prinsip Desentralisasi Ini sesuai dengan prinsip yang pertama. Dengan cara desentralisasi, keputusan bisa diambil di tingkat lokal. Sehingga keputusannya sangat fleksibel dan bisa beda-beda tiap daerah tergantung masalah dan pejabat yang menanganinya. 3. Principle of Self-Managing System / Prinsip Sistem Pengelolaan Mandiri Sekolah bisa menyelesaikan masalahnya sendiri ketika sudah mendapatkan mandat atau wewenang dari lembaga yang ada diatasnya. Dengan cara ini, sekolah bisa lebih cepat berkembang. 4. Principle of Human Initiative / Prinsip Inisiatif Manusia Dengan peningkatan kualitas pendidikan, maka diharapkan ada peningkatan partisipasi masyarakat sekitar yang lebih luas. Hal ini bertujuan untuk peningkatan mutu dan kualitas sekolah menjadi lebih baik. Apa saja ciri-ciri manajemen sekolah? Ada karakteristik khusus manajemen sekolah, yaitu 1. Guru diberdayakan dengan optimal Guru adalah posisi paling penting untuk meningkatkan mutu pendidikan sekolah. Dengan pemberdayaan guru yang optimal, gaji dibayar dengan layak, maka guru mampu berkonsentrasi meningkatkan mutu pendidikan dan cara mengajarnya. 2. Otonomi manajemen sekolah Berdasarkan prinsip dan fungsi manajemen sekolah diatas, adanya manajemen sekolah maka tiap sekolah diberi wewenang untuk mengatur dan menyelesaikan sendiri masalahnya. 3. Sistem desentralisasi Kepala sekolah diberi wewenang besar untuk mengembangkan sekolahnya, dengan cara membangun hubungan dengan banyak komunitas pendidikan, agar fungsi dan tugas pokok-pokok pendidikan dalam pengelolaan sekolah bisa tercapai. 4. Ada keragamaan penggajian guru Dengan pendekatan prestasi atau merit system dalam memberikan gaji dan peningkatan kesejahteraan lainnya. 5. Marketing sekolah lebih kompetitif Salah satu tugas pokok sekolah adalah mampu menawarkan layanan pendidikan yang bermutu kepada masyarakat. Sekian pembahasan mengenai manajemen sekolah. Semoga bermanfaat! Sumber Post Views 5,580
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Fungsi Manajemen Pendidikan di Sekolah DasarManajemen Pendidikan merupakan suatu proses pengaturan dalam pelaksanaan tugas-tugas yang ada dalam sebuah organisasi pendidikan, dengan memanfaatkan segala sumber yang ada secara efisien agar terwujudnya tujuan pendidikan secara efektif dan berkualitas. Manajemen sendiri pada dasarnya sering digunakan dalam sebuah perusahaan dari pada di dalam dunia pendidikan namun pada saat ini manajemen juga perlu ada dan sangatlah diperlukan dalam sebuah pendidikan agar tujuan-tujuan pendidikan dapat tercapai atau terlaksana dengan baik. Seorang ilmuan bernama R. Terry berpendapat bahwa manajemen adalah suatu proses yang terdiri dari tindakan-tindakan perencanaan, pengorganisasian, penggerakan, dan pengendalian yang dilakukan untuk menentukan serta mencapai sasaran-sasaran yang telah di tentukan melalui pemanfaatan sumber daya menusia dan sumber daya lainnya. Adapun fungsi manajemen sendiri dalam pendidikan yaitu, sebagai awal sebuah perencanaan, selanjutnya pengorganisasian melaksanakan perencanaan itu secara operasional yang di sebut organisasi/ perogranisasian, agar dapat melaksanakan tugas pokok fungsinya secara baik, dan mengendalikan institusi Koontz dan Cyril O' Donnel mengemukakan terdapat lima fungsi Manajemen Pendidikan diantaranya Planning Perencanaan, Organizing Pengorganisasian, Staffing Penentuan staff, Directing Pengarahan, dan Controlling Pengawasan. Sedangkan Terry berpendapat bahwa terdapat empat fungsi manajemen yaitu, Planning Perencanaan, Organizing Pengorganisasian, Actuating Pelaksanaan, dan Controlling Pengawasan.Suatu Manajemen bisa dikatakan berhasil jika keempat fungsi tersebut berjalan dengan baik. Berdasarkan pendapat para ahli diatas, secara umum ada empat fungsi manajemen. Berikut merupakan penjelasan dari 4 fungsi Manajemen Pendidikan di Sekolah Dasar Fungsi Perencanaan Planning, Perencanaan adalah proses menyusun tujuan dan sasaran organisasi serta menyusun "Peta Kerja" yang melibatkan cara pencapaian tujuan. Perencanaan menjadi pegangan setiap pimpinan dan pelaksana untuk dilaksanakan. Dengan demikian, melalui perencanaan dapat dipersatukan kesamaan pandangan, sikap dan tindak dalam pelaksanaan di lapangan. Dapat pula dikatakan bahwa pimpinan harus mengetaui secara pasti tujuan jangka menengah dan di atas pereancanaan jangka menengah ini pula, ia harus menentukan perencanaan jangka jangka pendek ini harus dirinci berdasarkan skala prioritas, mana yang harus dikerjakan terlebih dahulu dan secara bertahap serta terencana melaksanakan tahap-tahap berikutnya sampai tujuan jangka pendek itu dapat tercapai sepenuhnya, perlu diadakan evaluasi untuk menyempurnakan langkah Pengorganisasian Organizing, Fungsi Pengorganisasian adalah suatu kegiatan pengaturan pada Sumber Daya Manusia dan sumber daya fisik lain yang dimiliki organisasi pendidikan untuk menjalankan rencana yang telah ditetapkan serta menggapai tujuan pendidikan. 1 2 Lihat Pendidikan Selengkapnya
Fungsi manajemen adalah Planning perencanaan, yakni membuat dan melakukan perencanaan mengenai tujuan dan target perusahaan atau organisasi beserta strategi yang digunakan dalam pencapaian tersebut menggunakan sumber daya yang ada. Organizing pengorganisasian, yakni mensinkronkan sumber daya manusia, sumber daya alam, sumber daya fisik dan sumber daya modal guna mencapai target perusahaan. Commanding pengarahan, yakni memberi arahan pada anggota supaya mengerjakan tugas masing-masing sesuai dengan yang telah ditentukan. Controlling pengendalian, yakni memberi arahan mengenai tugas masing-masing anggota sesuai dengan standar yang telah ditentukan. Coordinating pengkoordinasian yakni, menghubungkan dan menyelasaikan pekerjaan-pengerjaan agar saling bersinergi satu sama lain supaya tidak terjadi kekacauan, bentrok maupun kekosongan kegiatan, dan. Jadi, jawaban yang tepat adalah poin D.
Manajemen Pendidikan – Pengertian, Tujuan, Fungsi, Prinsip, Manfaat, Ruang Lingkup, Para Ahli Dalam dunia pendidikan juga perlu yang nama nya manajemen karena untuk mengatur dalam proses pengorganisasian didalam pendidikan tersebut. Pengertian Manajemen Pendidikan Manajemen pendidikan merupakan suatu proses dari perencanaan, penorganisasian, pengarahan, pengawasan, dan penilaian usaha-usaha pendidikan agar bisa mencapai tujuan pendidikan yang sudah di tetapkan sebelumnya. Atau definisi manajemen pendidikan yang lainnya yakni adalah suatu bentuk kerjasama antar pihak-pihak pendidikan demi pencapai suatu target pendidikan yang sudah di tetapkan sebelumnya. Yang menjadi tujuan umum dalam manajemen pendidikan yaitu melaksanakan suatu pembentukan kepribadian pelajar yang berdasarkan dengan tujuan dari pendidikan nasional dan tingkat perkembangan ataupun perbaikan untuk usia pendidikan. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Pengertian Manajemen Investasi Beserta Portofolio Dan Contohnya Berikut ini Merupakan Definisi Pengertian Manajemen Pendidikan Menurut Para Ahli. Leonard D. White manajemen adalah segenap proses, biasanya terdapat pada semua kelompok baik usaha negara, pemerintah atau swasta, sipil atau militer secara besar-besaran atau secara kecil-kecilan. The Liang Gie manajemen adalah segenap proses penyelenggaraan dalam setiap usaha kerjasama sekelompok manusia untuk mencapai tujuan tertentu. Sondang Palan Siagian manajemen adalah keseluruhan proses kerjasama antara dua orang atau lebih yang didasarkan atas rasionalitas tertentu untuk mencapai tujuan yang ditentukan sebelumnya. Pariata Westra manajemen adalah segenap rangkaian perbuatan penyelenggaraan dalam setiap usaha kerjasama sekelompok manusia untuk mencapai tujuan tertentu. Dalam kurikulum 1975 yang disebutkan dalam Buku Pedoman Pelaksanaan Kurikulum IIID baik untuk Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama maupun Sekolah Menengah Atas, manajemen ialah segala usaha bersama untuk mendayagunakan semua sumber-sumber personil maupun materiil secara efektif dan efisien guna menunjang tercapainya tujuan pendidikan. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan 17 Definisi, Pengertian Manajemen Strategi Menurut Para Ahli Dilakukan manajemen agar pelaksanaan suatu usaha terencana secara sistematis dan dapat dievaluasi secara benar, akurat dan lengkap sehingga mencapai tujuan secara produktif, berkualitas, efektif dan efesien. Produktivitas adalah perbandingan terbaik antara hasil yang diperoleh output dengan jumlah sumber yang dipergunakan input. Produktivitas dapat dinyatakan secara kuantitas maupun kualitas. Kualitas menunjukkan kepada suatu ukuran penilaian atau penghargaan yang diberikan atau dikenakan kepada barang products dan/atau jasa services tertentu berdasarkan pertimbangan objektif atas bobot dan/atau kinerjanya. Efektivitas adalah ukuran keberhasilan tujuan organisasi. Efesiensi berkaitan dengan cara yaitu membuat sesuatu dengan betul doing things right sementara efektivitas adalah menyangkut tujuan doing the right things atau efektivitas adalah perbandingan antara rencana tujuan yang dicapai, efesiensi lebih ditekankan pada perbandingan antara input/sumber daya dengan output. Efesiensi pendidikan adalah bagaimana tujuan itu dicapai dengan memiliki tingkat efesiensi waktu, biaya, tenaga dan sarana. Fungsi Manajemen Pendidikan Fungsi dari manajemen pendidikan mengandung empat unsur yaitu sebagai berikut ini Perencanaan Planning Perencanaan ialah suatu proses menyusun tujuan dan sasaran organisasi serta menyusun “peta kerja” yang melibatkan cara pencapaian tujuan. Pengorganisasian Organizing Pengorganisasian adalah suatu Proses dari menghimpun Sumber Daya Manusia, modal, dan peralatan yang dibutuhkan dengan cara yang efektif demi mencapai tujuan. Pelaksanaan Implementation Pelaksanaan merupakan suatu Proses dengan menggerakan sumber daya manusia yang ada untuk melakukan suatu kegiatan pencapaian tujuan sehingga efisiensi proses terjadi dan menghasilkan sebuah efektivitas hasil kerja. Pengawasan Controlling Pengawasan merupakan suatu Proses pemberian balikan dan tindak lanjut dari pembandingan antara hasil yang dicapai dengan suatu rencana yang sudah dibuat kemudian terdapat tindakan penyesuaian jika terjadi penyimpangan. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan 4 Pengertian Manajemen Sumber Daya Manusia Menurut Para Ahli Prinsip Manajemen Pendidikan merumuskan prinsip-prinsip manajemen pendidikan sebagai berikut Memprioritaskan tujuan di atas kepentingan pribadi dan kepentingan mekanisme kerja. Mengkoordinasikan wewenang dan tanggung jawab. Memberikan tanggung jawab pada personil sekolah hendaknya sesuai dengan sifat-sifat dan kemampuannya. Mengenal secara baik faktor-faktor psikologis manusia. Relativitas nilai-nilai. Prinsip di atas memiliki esensi bahwa manajemen dalam ilmu dan praktiknya harus memperhatikan tujuan, orang-orang, tugas-tugas, dan nilai-nilai. Manfaat Manajemen Pendidikan Manajer sekolah perlu memiliki pengetahuan yang memadai tentang manajer pendidikan sebagai bekal kerja. Dengan kata lain, ia memiliki filsafat manajemen yang akan bermamfaat untuk Pegangan dalam melaksanakan manajemen pendidikan. Melahirkan kepercayaan diri bagi kepala sekolah dalam proses manajemen guna mencapai tujuan sekolah. Memudahkan kepala sekolah dalam proses berpikir guna memecahkan permasalahan manajemen sekolah secara sistem. Memotivasi kepala sekolah untuk mendapatkan dukungan dari staf sekolah dan menarik partisipasinya. Selalu berpikir efektif dan efisien dalam mencapai tujuan Mengetahui batasan-batasan wewenang dalam manajemen dan memimpin sekolah. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Pengertian Manajemen Personalia Serta Fungsi Dan Tujuannya Ruang Lingkup Manajemen Pendidikan 1. Ruang lingkup berdasarkan wilayah kerja Bila di tinjauan dari wilayah kerjanya maka ruang lingkup manajemen pendidikan bisa dibedakan menjadi Manajemen pendidikan seluruh negara yaitu majejemen pendidikan untuk tingkat nasional ini ditangani bukan hanya dengan pelaksanaan pelatihan pendidikan di dalam sekolah saja, tetapi juga pendidikan luar sekolah, penyelenggaraan pelatihan, pengayaan penelitian, ataupun pendidikan yang meliputi kebudayaan dan kesenian secara nasional. Menejemen pendidikan dalam satu provinsi ialah ruang lingkupnya yang meliputi wilayah kerja satu sebaras provinsi saja, yang dimana pelaksanaannya dibantu oleh petugas manajemen pendidikan yang berada di kabupaten dan di kecamatan. Manajemen pendidikan dalam satu kabupaten atau kota ialah ruang lingkupnya hanya meliputi wilayah kerja satu kabupaten maupun satu kota saja. Manajemen pendidikan satu unit kerja ialah Manajemen ini hanya di titik beratkan pada satu unit kerja yang langsung dalam menangani dalam pekerjaan mendidik. Manajemen kelas ialah sebagai suatu kesatuan kegiatan yang terkecil dalam manajemen pendidikan yang menjadi inti dari semua jenis manajemen pendidikan. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Pengertian Manajemen Keuangan Menurut Para Ahli terlengkap Bila ditinjau berdasarkan objek garapan, yaitu sebagai berikut ini Manajemen siswa. Manajemen personil-personil sekolah. Manajemen kurikulum. Manajemen prasarana atau material. Manajemen ketata usahaan sekolah atau tata laksana pendidikan. Manajemen anggaran. Manajemen lembaga atau organisasi pendidikan, Manajemen hubungan masyarakat atau manajemen kominikasi pendidikan. Merencanakan. Mengorganisasikan. Mengarahkan. Mengkoordinasikan. Mengkomunikasikan. Mengawasai ataupun mengevaluasi. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Pengertian, Fungsi Dan Unsur Manajemen Pemasaran Beserta Tugasnya Terlengkap. Mungkin Dibawah Ini yang Kamu Cari
Jakarta - Fungsi manajemen merupakan awal dari tahapan kegiatan manajemen dimulai. Fungsi ini menguraikan hal dan langkah apa saja yang ditempuh untuk mencapai dari buku 'Dasar-Dasar Manajemen' karya Nurmadhani Fitri Suyuthi dan kawan-kawan, fungsi manajemen menurut Henri Fayol yang berupa perencanaan, pengorganisasi, pengarahan, pengawasan merupakan inti dari kegiatan kata lain, dapat diartikan bahwa secara umum fungsi manajemen adalah rangkaian kegiatan yang dilaksanakan berdasarkan kegunaannya dan melaksanakan setiap tahapan ditentukan dalam melaksanakan setiap menurut buku 'Pengantar Manajemen' oleh Roni Angger Aditama, 4 fungsi manajemen dikenal dengan POAC, yakni Perencanaan Planning, Pengelolaan Organizing, Pelaksanaan Actuating, dan Pengendalian Controlling. Di antaranyaFungsi Manajemen Perencanaan PlanningFungsi ini mengidentifikasi berbagai tujuan untuk kinerja organisasi di masa depan, serta menentukan tugas, dan penggunaan sumber daya yang diperlukan untuk dengan apa yang dikemukakan di atas, maka perlu diketahui fungsi-fungsi dari planning itu sendiri, yaitua. Menentukan titik tolak dan tujuan usaha. Setelah menentukan tujuan yang ingin dicapai maka perlu dilakukan perencanaan sebagai alat untuk mencapai sasaran Memberikan pedoman, pegangan dan arah. Tanpa perencanaan, suatu perusahaan tidak akan memiliki pedoman, pegangan dan arahan dalam melaksanakan aktivitas Mencegah pemborosan waktu, tenaga dan material. Di sini menekankan betapa pentingnya kemampuan menilai terhadap hal realistis yang muncul dengan tujuan yang sudah Memudahkan pengawasan. Pengawasan yang terencana dapat mengetahui penyelewengan yang terjadi. Agar dapat membuat perencanaan yang baik, maka manajer memerlukan data-data yang lengkap, dapat dipercaya serta Kemampuan evaluasi yang teratur. Dengan adanya planning, perusahaan dapat mengetahui apakah usaha yang dilakukan sudah sesuai dengan tujuan atau belum sehingga tidak terjadi under planning dan over Sebagai alat koordinasi. Perencanaan dalam suatu perusahaan merupakan hal kompleks, maka dari itu perencanaan yang meliputi berbagai bidang jika tanpa koordinasi yang baik dapat menimbulkan benturan-benturan yang berakibat Manajemen Pengelolaan OrganizingSetelah perencanaan, pada tahap pengorganisasian berarti proses kegiatan penyusunan atau alokasi sumber daya organisasi organisasi dengan tujuan perusahaan yang tertuang di dalam visi dan misi perusahaan, sumber daya organisasi, dan lingkungan bisnis perusahaan manajemen sumber daya organisasi yang dimaksud terbagi menjadi 3 tiga macam, antara lain1 Sumber daya manusia SDM, meliputi tenaga kerja/karyawan, baik dari level operasional sampai dengan Sumber daya fisik, meliputi tanah, mesin, gedung, fasilitas perusahaan, Sumber daya organisasional, meliputi brand/merk, prosedur dan kebijakan SOP/IK, sistem informasi dan teknologi, dan Manajemen Pelaksanaan ActuatingFungsi pelaksanaan merupakan tindakan yang bertujuan agar semua anggota kelompok berusaha untuk mencapai sasaran yang sesuai dengan perencanaan manajerial dan usaha-usaha kata lain, fungsi manajemen pelaksanaan adalah proses implementasi dari segala bentuk rencana, konsep, ide, dan gagasan yang telah disusun sebelumnya baik pada level manajerial maupun operasional dalam rangka mencapai tujuan Manajemen Pengendalian ControllingFungsi manajemen ini bertujuan untuk melakukan kontrol atau evaluasi terhadap kinerja organisasi. Poin ini juga berguna untuk memastikan bahwa apa yang sudah direncanakan, disusun, dan dijalankan dapat berjalan sesuai dengan aturan main atau prosedur yang telah itu, fungsi manajemen ini akan bisa memonitor kemungkinan ditemukannya penyimpangan dalam praktik pelaksanaannya, sehingga bisa segera terdeteksi lebih dini untuk dapat dilakukan upaya pencegahan dan belajar fungsi manajemen beserta penjelasannya ya, detikers! Simak Video "Jokowi Ungkap RI Sukses Lewati Krisis Dunia Karena Fondasi Pancasila" [GambasVideo 20detik] pay/pay
berikut ini merupakan fungsi manajemen sekolah kecuali